Penyebab Mainboard Laptop Rusak – Mainboard pada laptop yang berfungsi selaku induk dari bermacam komponen yang terdapat di laptop. Lalu gimana bila mainboard laptop kalian rusak, apa saja penyebabnya? Ikuti hingga habis postingan ini.

Hardware satu ini kita tahu selaku pusat bertemunya komponen lain semacam processor, RAM, VGA Card, LAN Card, Harddisk ataupun SSD.

Mainboard yang hadapi kerusakan dapat menimbulkan komponen lain turut tersendat. Bila permasalahan yang terjalin pada mainboard sangat parah, bisa- bisa laptop kalian mati tidak dapat digunakan sama sekali.

Identitas mainboard bermasalah umumnya timbul bunyi beep dikala booting serta apalagi dapat terjadi gagal booting pada laptop kalian.

Tidak hanya itu, umumnya pula berakibat pada layar, dimana layar hadapi freeze ataupun apalagi kerap timbul bluescreen ataupun blackscreen.

Bila telah demikian, kalian diwajibkan buat menyervis mainboard laptop kalian supaya permasalahan tidak merembet ke komponen yang lain.

Jadi berarti sekali buat kita sebagai pengguna laptop dalam melindungi serta menjaga supaya komponen laptop kita terdapat yang bermasalah.

Daftar isi

Penyebab Yang Membuat Mainboard Laptop Rusak

1. Panas Berlebihan( Overheat)

Penyebab awal yang kerap jadi munculnya permasalahan pada komponen laptop merupakan overheat. Ialah dimana keadaan laptop hadapi suhu panas yang berlebih.

Permasalahan ini umumnya timbul dari pengguna yang tidak memperdulikan sirkulasi udara laptop terpelihara dengan baik. Tidak hanya suhu ruangan yang begitu panas, pemakaian laptop diatas kasur ataupun barang lain yang tidak datar umumnya penyebab dari munculnya overheating.

Overclocking diatas ambang optimal umumnya pula dapat pengaruhi suhu laptop jadi gampang panas. Sebab aktivitas overclocking sendiri memaksa komponen buat bekerja lebih ekstra guna memperoleh kinerja yang cepat.

Baca Juga :   9 Laptop Lenovo Di bawah 10 Juta

2. Keadaan Mainboard Yang Telah Usang

Seluruh komponen laptop yang sudah usang pasti hendak hadapi penurunan kinerja. Tidak terkecuali pada mainboard.

Kita tahu, mainboard laptop mempunyai bermacam komponen kecil yang mempunyai fungsi masing- masing.

Komponen yang aku iktikad semacam baterai CMO, yang berperan selaku penyimpan konfigurasi umumnya hendak hadapi penyusutan kinerja sehabis 5 hingga 6 tahun.

Begitu pula dengan kapasitor yang melekat pada mainboard yang dapat saja hendak hadapi gagal guna seiring berjalannya waktu.

3. Arus Listrik Yang Tidak Stabil

Arus listrik yang tidak normal pasti hendak pengaruhi kinerja mainboard, arus listrik yang naik turun dapat menyebabkan mainboard tidak bekerja secara maksimal.

Sebaliknya arus yang sangat besar serta besar dapat membuat mainboard hadapi kerusakan serta dapat menimbulkan sebagian komponen terbakar.

Disatu sisi, tidak hanya arus yang tidak normal, listrik statis yang diterima motherboard pula dapat menggagalkan guna dari komponen itu sendiri. Jangan sempat sekali- kali mencabut kabel yang tersambung pada mainboard dalam kondisi computer ataupun laptop lagi menyala.

Biasakan memakai sarung tangan anti statis dikala melaksanakan perawatan pada mainboard, sebab ditubuh kita bisa jadi bawa debit statis yang dapat mengganggu komponen mainboard.

4. Pemasangan Komponen Yang Tidak Pas

Penyebab terjadinya kerusakan pada mainboard laptop berikutnya ialah terdapatnya pemasangan komponen yang tidak cocok.

Yakinkan dikala memasang kabel- kabel yang terdapat pada mainboard benar tercolok pada soketnya tiap- tiap, jangan hingga kelalaian kalian dikala merakit malah mengganggu mainboard sebab kesalahan memasang kabel yang bukan pada soketnya.

Tidak hanya kabel, perhatikan pula dikala memasang hardware lain semacam RAM, SSD, serta VGA Card, yakinkan kalian memasangnya dengan cocok. Pemasangan yang kurang cocok dapat menimbulkan patah pada bagian komponen itu ataupun hadapi kerusakan pada soket yang melekat pada mainboard.

Baca Juga :   Tukar Tambah Laptop di Surabaya

5. IC Yang Terbakar

Pemicu yang satu ini seringkali terjadi sebab terdapatnya konsleting didalam laptop. Konslet dapat terjalin sebab mainboard terserang percikan air.

Dampaknya terdapat IC yang hendak terbakar serta memunculkan bau gosong. Bila telah tercium bau yang terbakar, lekas matikan computer ataupun laptop kalian.

Tidak hanya itu, IC yang terbakar pula dapat sebab temperatur didalam laptop yang memanas hebat sehingga sebagian bagian terdapat yang meleleh.

6. Mainboard Kotor

Mainboard yang tidak sering dibersihkan hendak sangat kotor serta dapat memunculkan permasalahan. Kotoran yang berasal dari debu tentu hendak menumpuk dengan bersamaan berjalannya waktu.

Dampak dari tumpukan debu yang nantinya hendak menjebak panas tidak terbuang keluar. Tidak hanya itu, debu pula dapat membatasi fan kipas bekerja sehingga overheating tidak dapat dihindarkan.

7. Kesalahan User( Human Error)

Beberapa Kesalahan user ataupun Human Error dapat meliputi dari seluruh kecerobohan yang dicoba oleh manusia sebagai pengguna dari laptop.

Kesalahan itu dapat bermacam berbagai misalnya, kala bongkar pasang mainboard laptop, terjadi kesalahan dikala pemasangan komponen baik itu salah masang yang bukan soketnya ataupun pemasangan yang kurang cocok.

Menumpahkan minuman serta terserang laptop ataupun menjatuhkan laptop hendak sangat berdampak parah. Jadi berhati- hatilah kala lagi bekerja didepan laptop. Hindarkan seluruh wujud air disamping laptop.

Solusi Mengatasi Mainboard Laptop Yang Rusak

Untuk orang awam pasti tidak hendak ambil pusing kala hadapi kerusakan pada laptop kesayangannya. Langkah yang diambil umumnya hendak bawa laptop ke tempat service.

Memanglah itu langkah bijak biar laptop dapat diatasi oleh ahlinya, terlebih pula buat menjauhi kehancuran jadi parah sebab ketidak tahuan mereka tentang komponen- komponen yang terdapat pada laptop.

Baca Juga :   6 Tempat Tukar Tambah Laptop di Semarang

Tetapi, berikut yang dapat kalian coba saat sebelum memutuskan buat bawa laptop ke tempat sevice.

  1. Cek apakah mainboard memperoleh daya listrik. Tanpa perlengkapan pengukur voltage, cukup cek apakah fan kipas berputar.
  2. Periksa keadaan RAM, VGA, serta komponen yang lain. Umumnya indikasi kerusakan mainboard black screen dapat diakibatkan terdapatnya kerusakan pada RAM ataupun komponen yang lain semacam VGA.
  3. Cek konfigurasi dari BIOS laptop kalian.
  4. Periksa kapasitor, apakah terdapat kapasitor yang telah membesar ataupun tidak.
  5. Coba bongkar serta pasang kembali komponen yang tersambung ke mainboard, kemudian coba hidupkan kembali laptop kamu. Bila permasalahan tetap timbul, mungkin kerusakan pada mainboard telah sangat jelas.
  6. Cek apakah terdapat yang kongslet ataupun tidak. Kongslet umumnya ditandai dengan terdapatnya bau gosong serta part yang gosong ataupun meleleh.
  7. Periksa baterai CMOS.

Bisa jadi itu yang dapat kalian coba buat mengecek apakah permasalahan yang muncul betul- betul penyebab kerusakan pada mainboard laptop ataupun computer kalian.

Admin sendiri sih lebih menganjurkan buat dibawa ke tukang service, sebab tidak hanya meminimalisir kerusakan yang lebih parah sebab kesalahan bongkar, pula dapat lebih hemat waktu.

Itu saja yang bisa kmai bagikan mengenai penyebab mainboard laptop yang rusak. Untuk kamu yang mau jual laptop rusak bia hubungi kami di 085333222881 atau kunjungi laptopmati.id.


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *